PENYALURAN GRATIS KUOTA INTERNET 35GB ATAU PULSA 35RB?

Daftar Isi

Pada postingan kali ini saya akan coba share tentang kuota internet gratis yang akan diberikan pemerintah melalui Kemendikbud. Namun sampai tulisan ini saya buat masih saya masih belum mendapat info jelas apakah yang akan diberikan kuota gratis untuk siswa 35 GB atau dalam bentuk pulsa senilai 35 ribu rupiah.

Penyalyran gratis kuota internet 35GB atau pulsa 35RB
Gratis Pulsa Internet dari Pemerintah

Melaui chanel youtube Kemendikbud RI, disana telah diunggah sebuah video Mekasinsme Penyaluran Kuota Internet bagi Siswa.


Boleh dijelaskan lebih lanjut bagaimana teknis penyaluran kuota internet bagi siswa?

  1. Kementrian pendidikan dan kebudayaan akan membantu subsidi. Yang namanya subsidi tentu tidak bisa memenuhi semua.
  2. Setiap siswa atau peserta didik akan diberi Rp. 35.000,- atau setara 35 Giga Byte (GB) data setiap bulan.
  3. Cara pemberiannya bagi setiap peserta didik yang mempunyai HP, di daftar oleh sekolah dan sekolah sudah memiliki datanya tinggal memasukan.
  4. Setiap Wali Kelas memiliki grup WhatsApp peserta didiknya, yang bisa didata untuk dimasukan ke aplikasi Dapodik 2020.a
  5. Kepala Sekolah menandatangi pakta integritas, bahwa data yang dimasukan benar adanya, dan mengirim data melaui sinkron dapodik.
  6. Pusdatin (Pusat data dan informasi) Kemendikbud, akan memilah data, ini operator A, ini operator B, dan C yang berbeda-beda. Data akan diambil sesuai nomor operatornya.
  7. Data akan disetorkan ke operator (provider telekomunikasi) untuk diisikan pulsa data, awal september harus selesai.
  8. Bagi peserta didik yang saat ini belum memiliki nomor karena belum punya HP, maka bisa diisi pada tahap berikutnya. Jangan khawatir tidak ada yang ditinggal.
  9. Perubahan nomor masih bisa dilakukan, apabila ternyata nomor sudah mati atau tidak aktif.
  10. Provider yang digandeng ada beberapa yaitu Telkomsel, Indosat, XL,  dan lainnya. Akan diberi data yang dimiliki siswa atau peserta didik.
  11. Pengawasannya akan dilihat laporan, bagaimana nanti apakah lemot dalam akses intetnet atau tidak sesuai yang dijanjikan, maka Kemdikbud akan komplain kepada pihak operator provider. Masyarakat juga bisa mengawasi proses ini.
  12. Subsidi pulsa kouta internet ini bagian dari ikhitar pemerintah, memberikan solusi bagi pembelajaran jarak jauh bisa membuat bahagia siswa.
  13. Dirasa pulsa data 35 GB cukup untuk siswa, asal tidak untuk dipakai untuk yang neko-neko. Kalau neko-neko itu tanggung jawab orang tua.


Berapa komentar pun muncul bagi yang pro, kontra, ataupun sebuah pertanyaan.

  1. Rp 35.000,00 setara 35 GB? beli paket di mana? telkomsel 32 GB diatas Rp. 100.000,00 Oh, akan ada paket subsidi de ga  kerja sama dengan penyedian layanan ya.
  2. Betul. Kirain saya salah dengar... kok 35.000 setara 35 DB, jadi yang benar dapat kuoata atau pulsa 35.000
  3. Semoga program tersebut cepat terealisasi dan semoga coronacepat berlalu supaya kita bisa kembali laksanakan KMB seperti biasanya. Aamin
  4. Kalau satu sekolah ada 3 siswa dalam 1 keluarga, dan memiliki 1 HP itu pun HP orang tuanya, pakah ke tiga-tiganya di input nomor tersebut apa gimana, kalaupun di input nomor HP yg sama pada ke 3 siswa tersebut..apakah pemberian kuota tersebut hanya satu nomor itu saja apa gimana sdangkan siwanya ada 3..mohon penjelasannya pak.
  5. Tolong perhatikan Operator Sekolah, pangkal eksekutor semua data dari sekolah. Terlebih di masa pandemi ini dan jangan dipandang sebelah mata mengenai nasib kedepannya juga.
  6. Verifikasi akun guru belum rampung, input pserta didik luar dapodik belum rampung, sekarang ditambah lagi input nomor HP peserta didika, batar waktu yang diberikan cuma 1 bulan. Belum lagi websitenya yang suka maintenance. Yang sabar saja buat operator sekolah yang peserta didikanya banyak. "Mohon perhatikan juga nasib para operator sekolah: Anggap kami ada, SK Kan kami dan sejarhterakan kami #save OPS/
  7. Om, kebanyakan WA itu belum tentu nomornya masih aktif untuk dikirim kuota loh


Ada satu komentar yang menarik perhatian saya yaitu sebagai berikut. 

Oalah pak pak..pikir kita dengan membagi kupta itu bisa dimanfaatkan secara efisien oelah anak didik untuk belajar daring. Yang notabanenya sudah banyak yang doyan nonton Youtube, main game, tik tok, dll. Apa tidak lebih efisian jika kita memanfaatkan media televisi sebagai sarana belajar mengajar jarak jauh...? Betapa banyak stasiun yang bisa dimanfaatkan Apalagi TVRI ditinggal lagi memikirkan Jarak Jangkau penerimaan sinayl untuk daerah terpencil. Dan Penyediaan TV umum bagi daerah miskin tiap-tiap masyarakat yang belum memiliki TV. Bisa jadi anggara sekian triliun itu bisa dimanfaatkan untuk itu. dari pada ngasih utung ke privider dan orang-orang yang nerima fee dari situ.


Biar gak gagal paham, silahkan lihat langsung videonya ini.


Baca juga postingan-postingan saya sebelumnya yang mungkin bisa mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) daring,

Untuk Guru

  • Pembelajaran Jarak Jauh bisa menggunakan LMS Moodle ( di sini )
  • Memanfaatkan Google Drive untuk Mengumpulkan Tugas Siswa ( di sini )
  • Memanfaatkan Web Elaraning Rumah Belajar ( di sini )
  • Fitur-fitur pada WhatsApp yang bisa menambah efisien PJJ ( di sini )


Untuk Orang Tua / Siswa


Untuk Operator Sekolah



Demikanlah postingan tentang mekasinme teknis penyaluran kuota internet gratis untuk siswa 35 GB ataupun berupa pulsa 35 ribu, apapun itu kita dukung program niat baik pemerintah dan bisa memanfaatkan untuk kegiatan yang baik. Terima kasih....


Sumber: https://youtu.be/detMdQLynEY

Nir Singgih
Nir Singgih Seorang operator sekolah yang ingin berpartisipasi memajukan pendidikan dengan membantu Bapak/Ibu Guru membuat administrasi dan menyajikan data valid.

Posting Komentar