CARA PENGOLAHAN NILAI RAPORT MASA PANDEMI COVID-19

Daftar Isi

Assalamualaikum Wr. Wb.

Apa kabar Bapak Ibu Guru dan rekan-rekan operator sekolah... Semoga sehat selalu dan tetap membiasakan perilaku hidup bersih untuk menjaga kesehatan terlebih disaat penyebaran virus corona covid-19 yang harus kita hentikan bersama-sama.

Pada postingan kali ini saya akan membahas tentang pengolahan nilai raport di masa pandemi covid-19. Kita akan bahas tentang penilaian kurikulum 2013 dan cara mengolahnya menggunakan aplikasi raport semester 2 tahun pelajaran 2019/2020.

Raport Semester 2 tidak ada PAT

Pandemi covid-19 memberikan dampak yang merugikan bagi guru dan siswa, dan hampir bagi kita semua, namun Kementrian Pendidikan berusaha mengambil sisi baiknya dan telah menerbitkan panduan pembelajaran dan menyediakan fasilitas sumber belajar jarak jauh.

Telah banyak juga bermunculan pelatihan online, seminar online, dan tuturial pembelajaran jarak jauh namun menurut saya masih sedikit yang membahas bagaimana penilaianya terutama membuat raport. Dan untuk itulah saya coba buat postingan ini dengan segala kerendahan hati mohon koreksinya kepada para master yang lebih tahu.

Penilaian Kurikulum 2013 SD Covid-19

Prinsip penilaian adalah dilakukan dengan sahih, objektif, adil, terpadu, terbuka, menyeluruh dan berkesinambungan, sistematis, beracuan kriteria, serta akuntabel.

Penilaian sikap dilakukan dengan cara pengamatan, penilaian diri, penilaian antar teman dan pembuatan jurnal sikap.

Penilaian pengetahuan dilakukan dengan kegiatan Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir Tahun (PAT). Sedangkan penilaian keterampilan dilihat dari praktik, produk dan proyek.

Karena covid-19 siswa tidak masuk ke sekolah dan belajar dari rumah melalui pembelajaran jarak jauh dengan rentang cukup lama sekitar 3 bulan. Di satu sisi mungkin ada siswa yang senang masuk sekolah otomatis lulus ataupun naik kelas. Akan tetapi pemerintah tetap pada amanat undang-undang untuk memberikan hak pendidikan bagi warganya sehingga muncullah berbagai usaha Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan agar belajar dari rumah berjalan dengan baik sesuai harapan

Terkait penilaian, dalam panduan yang diterbitkan, jika kita cermati sebenarnya sudah tersurat dan tersirat tentang bagaimana teknis penilaian dimasa covid-19 diantaranya:

1. Tidak terlalu mengejar target kompetensi dasar kurikulum
2. Tidak boleh mengadakan kegiatan penilaian yang mengumpulkan siswa.
3. Pembelajaran diarahkan ke keterampilan dan pengetahuan tentang covid-19

Penilaian akhir tahun (PAT) adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester genap. Cakupan PAT meliputi seluruh KD pada semester genap.

Kebanyakan sekolah pada tahun pelajaran 2019/2020 semester 2 ini tidak mengadakan Penilaian Akhir Tahun (PAT). Ada juga yang tetap melaksanakan baik online atau dengan metode lainya. Namun menurut saya hasilnya kurang objektif.

Aplikasi Raport Untuk Mengolah Nilai

Pada awal kurikulum 2013 di beberapa daerah melakukan penilaian dan pembuatan raport secara manual, hmmm tidak terbayangkan bagaimana capek dan ribetnya..

Saat ini telah banyak bermunculan aplikasi untuk megolah nilai sekaligus mencetak rapot  yang bisa kita pilih sesuai keperluan dan kondisi sekolah. Ada erapor SD berbasis web, dan aplikasi berbasis excel lainnya yang juga merupakan karya dari tangan-tangan kreatif Bapak Ibu Guru.

Aplikasi disusun atau dibuat dengan tujuan untuk memudahkan tugas Bapak/Ibu Guru dalam tupoksinya salah satunya adalah melakukan penilaian hasil belajar siswa. 

Aplikasi apk13sd untuk penilaian masa covid-19

apK13sd merupakan salah satu dari sekian banyak aplikasi berbasis excel untuk mengolah nilai dan membuat raport kelas 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 jenjang sekolah dasar (SD).

Pertanyaanya:

 Apakah aplikasi apk13sd bisa digunakan karena tidak ada Penilaian Akhir Tahun (PAT) sebab covid-19?

Jawabanya: Sangat bisa.

Aplikasi ini dirancang mengikuti kaidah sesuai yang ada pada pedoman penilaian. Jika tidak ada nilai dalam sebuah kegiatan dalam hal ini bisa PTS/ PAS / PAT cukup dikosongkan saja. Lalu bagaimana cara menggunakan aplikasi ini jika tidak ada nilai PAT? silahkan perhatikan gambar yang saya upload dibawah ini.

Tampilan memasukan nilai pengetahuan pada aplikasi tanpa nilai PAS/PAT.

Pada gambar di atas ditunjukan bahwa pada nilai bahasa Indonesia KD 3.4 hanya ada penilaian harian PH Tema 5. Dan tidak ada nilai PTS, PAS / PAT maka cukup dikosongkan.

Disitu juga sudah ada keterangan sebagai berikut:

• NPTS boleh kosong, karena PTS dilakukan pada tengah semester yang mana bisa jadi KD tersebut diajarkan setelah PTS.
• NPAS/PAT idealnya ada, idelanya menang harus ada karena PAS/PAT menilai rentang satu semester, namun jika tidak ada boleh dikosongkan.

Tampilan memasukan nilai keterampilan pada aplikasi

Pada gambar diatas ditampilkan pengentrian nilai keterampilan bahasa Indonesia KD 4.4 tema 5 hanya ada nilai praktik.

Pada penilaian keterampilan kurikulum 2013 tidak mengenal istilah PAT, adanya praktik, produk,  dan proyek. Nilai proyek bisa mencakup rentang waktu yang lama.

Jika Bapak Ibu Guru belum punya aplikasi ini dan ingin menggunakannya bisa di download di sini: Aplikasi raport apk13sd versi final

UPDATE T.P. 2020/2021:  Langkah Mudah Membuat Rapor Kurikulum Darurat KD Esensial

Penutup

Demikan yang bisa saya bahas tentang cara penilaian dan pembuatan raport kurikulum 2013 ditengah pandemi covid-19 yang tidak ada nilai PAT menggunakan aplikasi raport apk13sd.

Dengan segala kerendahan hati kepada para master mohon koreksinya, saya hanya mengutarakam yang saya pikirkan dan tentu mungkin ada salah. Terima kasih sehat selalu, semoga bermanfaat

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Referensi:
1. Panduan Penilaian Kurikulum 2013 SD Tahun 2018
2. Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan Dalam Masa Darurat Coronavirus Disease (Covid-19).
3. Surat Edaran Sesjen  Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19.